KEMBALILAH TENANGLAH

Oleh : Moh. Abdulloh Zain

Jadi santri harus tahan banting. 

Siap dibangunin untuk sholat tahajud dimalam yang hening. 

Siap untuk istiqomah. 

Dibangunkan untuk istighosah. 

Disemangatin untuk dapat barokah. 

Dan melepas tidur karena sudah lelah. 

Tidak kerasan dipondok biasa. 

Karena sedang ditempa menjadi orang luar biasa. 

Harus tangguh sekuat batu karang ditengah samudra. 

Rasa sendu dihati itu hanyalah sementara. 

Karena akan merasakan nikmatnya ilmu tiada tara. 

Lebih baik lelah susah dan sedih mencari ilmu dimasa muda. 

Dari pada menyesal dimasa tua karena bodoh tanpa ilmu dikepala. 

Senjatamu adalah Ridho guru. 

Perisaimu adalah restu orang tua.

Musuh terbesarmu bodoh dan mengikutimu hawa nafsu.

Maka..... 

Habiskan masa mudah dengan ilmu. 

Jangan mau ditipu oleh gadget yang menipu. 

Mereka yang menasehati. 

Bukan karena benci. 

Tapi karena mencintai. 

Hanya tidak ingin melihat nanti. 

Anaknya hidup tanpa pegangan ilmu haqiqi. 

Tataplah masa depan.

Dengan penuh keindahan. 

Karena bekal sudah disiapkan. 

Optimis akan memberi peran. 

Bukan menjadi penonton zaman. 

Karena kering akan ilmu pengetahuan. 

Kembalilah. 

Tenanglah.